Jumat, 20 November 2009

Sepotong Roti,Sepotong Hati

Aku duduk,diam,dan dengar
Cerita serta rajutan kasih dari kisah mereka
Menyombongkan dengan keangkuhannya
Ah,semua karena cinta

Aku bisu,buta,dan tuli
Atau hanya tak mampu
Membahasakan dengan bibir,mata seta telinga
Untuk memaknai hati

Bak matahari
mencoba kuat dan tegar
Dengan polesan cat yang ku warnai dihidup ku
Agar mampu ku dustai perasaan

Tapi,aku tak sekuat itu kawan
Saat kudapati bola mataku
Tak mampu berseri
Saat itu pula kusadar
Ku butuh bingkai untuk hatiku

Permanis lukisan yang tak nampak
Namun pasti
Dan aku merasakannya
Aku butuh kamu cinta

1 komentar:

Sebuah tempat seperti telaga, bernama safar.... mengatakan...

aiiisy....alin terus meyihir kami...

Posting Komentar